RETURN DAN
RISIKO PORTOFOLIO
Return realisasian dan return
ekspektasian dari portofolio merupakan rata-rata tertimbang dari return-return
seluruh sekuritas tunggal. Return realisasian portofolio adalah rata-rata
tertimbang dari return-return realisasian tiap-tiap sekuritas tunggal di dalam
portofolio. Sedangkan return ekspektasian portofolio adalah rata-rata
tertimbang dari return-return ekspektasian tiap-tiap sekuritas tunggal di dalam
portofolio. Risiko portofolio (portofolio
risk) tidak merupakan rata-rata tertimbang dari seluruh risiko sekuritas
tunggal. Risiko portofolio mungkin dapat lebih kecil dari risiko rata-rata
tertimbang dari masing-masing sekuritas tunggal. Persyaratan utama untuk dapat
mengurangi risiko di dalam portofolio ialah return untuk masing-masing
sekuritas tidak berkorelasi secara positif dan sempurna. Misalnya dalam suatu
portofolio terdiri dari dua aktiva yaitu sekuritas A dan sekuritas B. Porsi
sekuritas A di dalam portofolio adalah sebesar a dan sekuritas B sebebsar b
atau (1 - a). Return realisasian sekuritas A dan B berturut-turut adalah RA
dan RB. Dengan demikian, return realisasian dari portofolio
yang merupakan rata-rata tertimbang return-return sekuritas A dan B adalah sebesar: Rp = a • RA
+ b • RB. Sedangkan return ekspektasian adalah sebesar: E(Rp) = E(a
• RA) + E(b • RB).
Risiko portofolio adalah varian return
sekuritas-sekuritas yang membentuk portofolio tersebut. Kovarian dalah pengukur
yang menunjukkan arah pergerakan dua buah variabel. Nilai kovarian yang positif
menunjukkan nilai-nilai dari dua variabel bergerak ke arah yang sama. Nilai
kovarian yang negatif menunjukkan nilai-nilai dari dua variable independen,
yaitu pergerakan satu variabel tidak ada hubungannya dengan pergerakan variabel
yang lainnya. Kovarian dapat dihitung menggunakan cara probabilitas maupun
menggunakan data historis. Koefisien korelasi menunjukkan besarnya hubungan
pergerakan antara dua variabel relatif terhadap masing-masing deviasinya.
Koefisien korelasi lebih dapat menjelaskan besarnya diversifikasi yang dapat
dicapai oleh portofolio dibandingkan dengan kovarian. Bagian dari risiko
sekuritas yang dapat dihilangkan dengan membentuk portofolio yang well- diversified disebut dengan risiko
yang dapat di-diversifikasi (diversifiable
risk) atau risiko perusahaan atau risiko spesifik atau risiko unik..
Contohnya adalah pemogokan buruh. Sebaliknya risiko yang tidak dapat
didivertifikasikan oleh portofolio disebut dengan nondiversifiable risk atau risiko sistematik. Risiko ini terjadi
karena kejadian-kejadian di luar kegiatan perusahaan. Contohnya adalah
terjadinya inflasi. Risiko total (total
risk) merupakan penjumlahan dari diversifiable
dan nondiversifiable risks.
Diversifikasi risiko ini sangat penting untuk investor, karena dapat
meminimumkan risiko tanpa harus mengurangi return yang diterima.
Diversifikasi dapat dilakukan dengan
beberapa cara seperti misalnya, dengan membentuk portofolio berisi banyak
aktiva, secara random atau dengan metode Markowitz. Diversifikasi secara random
merupakan pembentukan portofolio dengan memilih sekuritas-sekuritas secara acak
tanpa memperhatikan karakteristik dari investasi yang relevan seperti misalnya
return dari sekuritas itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar